Pemain Terbaik Premier League, Wayne Rooney kembali membuat kejutan dengan pendapatnya terkait pemain-pemain yang tampil paling impresif di Premier League musim ini. Legenda Manchester United itu menyebut Bryan Mbeumo sebagai salah satu dari tiga pemain terbaik Premier League hingga pertengahan November 2025. Lebih menarik lagi, tidak ada nama Erling Haaland dalam daftar tersebut—sebuah keputusan yang tentu menimbulkan perbincangan di kalangan pecinta sepak bola.
Rooney menilai Mbeumo sebagai motor penting kebangkitan Manchester United di bawah arahan Ruben Amorim. Setelah awal musim yang mengecewakan, MU secara perlahan kembali menemukan ritme permainan. Fakta bahwa tim mampu mencatatkan lima laga beruntun tanpa kekalahan menjadi bukti nyata bahwa proses pembenahan Amorim mulai membuahkan hasil.
Di balik kebangkitan itu, nama Bryan Mbeumo mencuat sebagai salah satu pilar paling menentukan. Rooney menyebut pemain berusia 26 tahun tersebut sebagai rekrutan terbaik MU pada bursa transfer musim panas, terutama berkat kontribusinya yang konsisten di lini depan.
Mbeumo Dipilih Rooney sebagai Salah Satu yang Terbaik
Bryan Mbeumo menjadi sorotan karena kontribusinya yang signifikan untuk MU. Dengan torehan enam gol dari 12 pertandingan, sang penyerang asal Kamerun ini menunjukkan bahwa dirinya bukan hanya pelengkap, tetapi kekuatan utama dalam lini serang tim. Kecepatan, kemampuan menggiring bola, serta kecerdasan membaca permainan membuatnya sangat cocok dengan gaya agresif dan efisien yang diterapkan Amorim.
Rooney menilai bahwa Mbeumo bukan hanya mencetak gol, melainkan juga membawa perubahan besar terhadap cara MU bermain. Tekanan tinggi, pergerakan tanpa bola, dan kemampuannya menciptakan ruang bagi rekan-rekan setim membuat lini depan MU lebih hidup daripada musim lalu.
Tanpa kehadiran Mbeumo, sulit membayangkan MU mampu tampil setajam sekarang. Ia memberikan warna baru dalam serangan, terutama ketika tim membutuhkan solusi di pertandingan-pertandingan ketat.
Dua Nama Lain: Semenyo dan Gyokeres
Selain Mbeumo, Rooney juga memilih dua nama lain: Antoine Semenyo dan Viktor Gyokeres. Keduanya mungkin tidak berasal dari klub besar seperti City atau Liverpool, namun performa mereka tak bisa dianggap remeh.
1. Antoine Semenyo (Bournemouth)
Semenyo tampil brilian musim ini dengan kontribusi enam gol dan tiga assist. Yang membuatnya menonjol bukan hanya angka, tetapi konsistensi dan efektivitasnya. Ia berhasil menjadi salah satu penyerang paling produktif di luar klub-klub elite Premier League. Kecepatan dan kekuatannya menghadirkan ancaman konstan bagi pertahanan lawan.
Rooney menilai Semenyo sebagai “game-changer”, pemain yang bisa mengubah jalannya pertandingan berkat keberaniannya mengambil risiko dan agresivitasnya dalam menekan lawan.
2. Viktor Gyokeres (Arsenal)
Sebagai pemain baru Arsenal, Gyokeres langsung memberikan dampak nyata. Ia mencetak gol di Premier League maupun Liga Champions, memperlihatkan bahwa adaptasinya berjalan cepat. Gyokeres dikenal memiliki ketenangan dalam penyelesaian akhir serta kemampuan duel fisik yang kuat—kualitas yang sangat dibutuhkan Arsenal dalam upaya bersaing di papan atas.
Bagi Rooney, Gyokeres adalah contoh bagaimana rekrutan baru bisa langsung berkontribusi pada performa klub tanpa butuh waktu adaptasi panjang.
Mengapa Erling Haaland Tidak Masuk Daftar?
Tidak memasukkan Erling Haaland tentu menjadi keputusan paling kontroversial dari Rooney. Namun, Rooney memiliki alasan jelas: dampak terhadap permainan tim.
Menurutnya, tiga pemain pilihannya—Mbeumo, Semenyo, dan Gyokeres—memberikan dampak kolektif yang lebih signifikan bagi klub masing-masing. Mereka tidak hanya mencetak gol, tetapi juga memberi perubahan besar terhadap cara tim bermain dan berkembang sepanjang musim.
Haaland tetap merupakan striker yang luar biasa, namun Rooney menilai musim ini performanya tidak sekuat sebelumnya. Manchester City memang tetap kompetitif, tetapi kontribusi Haaland dianggap tidak se-mencolok musim lalu.
Produktivitas sebagai Benang Merah Ketiga Pemain
Menariknya, ketiga pemain dalam daftar Rooney memiliki persamaan mencolok: semuanya telah mencetak enam gol di semua kompetisi musim ini.
- Mbeumo: 6 gol (Premier League)
- Semenyo: 6 gol (Premier League)
- Gyokeres: 6 gol (Liga & Liga Champions)
Produktivitas ini menunjukkan betapa konsistennya mereka, terlepas dari perbedaan gaya bermain maupun level klub.
Lebih dari sekadar jumlah gol, yang membuat Rooney terkesan adalah bagaimana ketiganya mengangkat performa timnya masing-masing. Mereka menjadi katalis dalam tren positif klub, terutama Mbeumo yang membantu MU keluar dari periode sulit.
Mbeumo dan Kebangkitan Manchester United
MU kini hanya berjarak satu poin dari posisi empat besar. Dalam konteks tersebut, kontribusi Mbeumo menjadi semakin vital. Ia bukan hanya mesin gol, tetapi juga pemain yang mampu mendorong perubahan struktur permainan MU.
Jika tren positif ini berlanjut, Mbeumo bisa menjadi salah satu kandidat kuat untuk pemain terbaik musim ini. Selain itu, dirinya dapat menjadi simbol kebangkitan Manchester United di bawah Ruben Amorim—membuktikan bahwa keputusan mendatangkan Mbeumo adalah investasi yang tepat.
Penutup: Premier League 2025 Makin Ketat dan Penuh Kejutan
Pilihan Rooney menunjukkan bahwa Premier League musim ini sangat kompetitif. Banyak wajah baru tampil menonjol, dan pemain yang sebelumnya tidak terlalu disorot kini justru menjadi pusat perhatian. Mbeumo, Semenyo, dan Gyokeres adalah bukti bahwa performa dan dampak terhadap tim lebih penting daripada popularitas atau nama besar.
Untuk saat ini, nama Bryan Mbeumo tetap menjadi sorotan utama—pemain yang datang dari Brentford dan kini menjadi salah satu bintang Manchester United.

Average Rating